Coelogyne miniata, Si kecil jingga

IMG_0683

Coelogyne miniata merupakan anggrek yang tumbuh di dahan-dahan tinggi pada hutan hujan tropis yang berada di sekitar Danau Taman Hidup. Anggrek ini tumbuh pada batang batang pohon yang ditumbuhi lumut. tumbuhan ini tumbuh bersamaan dengan jenis anggrek lainnya. Tumbuh dalam kelompok yang banyak sehingga saat berbunga terlihat mencolok dengan warna jingga yang bertebaran di dahan pohon.

 

DSCN4808Adapaun ciri-ciri anggrek ini yaitu pseudobulbs atau umbi semu pada anggrek ini terletak terpisah dengan panjang 8-10 cm yang merambat dan bercabang rimpang, ovoid (bulat telur) atau long-ovoid (bulat telur memanjang), tinggi 3-4 cm, Pseubulbs berwarna hijau saat tumbuh di tempat teduh. sedangkan berwarna kemerahan saat tumbuh di tempat terbuka. Anggrek ini memiliki dua helai daun, yang berkembang sebelum pseudobulbs berkembang, Bentuk daun lanset, sekitar 9 x 4 cm. Perbungaan timbul dari pertumbuhan yang belum matang, bunganya terbuka sebelum daunnya melebar; Peducle +/- 5 cm, rachis +/- 3cm dan terdiri dari 2-4 bunga, yang tidak mekar bersamaan. Bunga terang berwarna oranye-merah; sepal dan kelopak dorsal +/-1 tidak menyebar tapi bertumpu sejajar dalam satu kolom; laterals membuka ke 45 derajat, cekung dan apiculate pendek ; lidah hampir tidak bergerak, margin lateral tegak, bagian apikal mendadak membungkuk ke bawah, cekung dengan apex yang tajam (Comber, 1990)

 

Tumbuhan ini dapat dijumpai di wilayah pegunungan Jawa mulai ketinggian 1000-2400 mdpl. Anggrek ini umumnya tumbuh pada cabang-cabang pohon dengan intensitas cahaya yang tinggi atau pada dahan berlumut dan pada tebung berbatu pada ketinggian lebih tinggi (Comber, 1990).

Sumber :

Comber, J.B. 1990. Orchids of Java. Bentham-Moxon Trust. The Royal
Botanic Gardens, England

Published by hyangplateau

Pengendali Ekosistem Hutan Taman Nasional Tambora (Sekarang) Tenaga Kerja Bakti Rimbawan KPHK Dataran Tinggi Yang, BBKSDA Jawa Timur ( Dulu dan nanti balik lagi hahahaha)

Leave a comment