Duabanga moluccana, The Giant Tree in Tambora National Park

Duabanga moluccana atau banyak mengenalnya sebagai pohon rajumas merupakan salah satu jenis pohon yang sangat terkenal di pulau sumbawa, khususnya di gunung Tambora. Pohon ini merupakan pohon yang memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi dan merupakan salah satu pohon yang menjadi bahan baku pembuatan playwood di Indonesia. Rajumas merupakan pohon pioneer yang biasa tumbuh pada daerah dengan kondisi lingkungan yang ekstrem, dimana tumbuhan lain umumnya tidak dapat tumbuh. Tumbuhan ini dapat mencapai tinggi 25 -45 meter, dengan diameter mencapai 100 meter. Tumbuhan ini dikenal sebagai tumbuhan intoleran atau butuh sinar matahari, sehingga umum dijumpai di areal terbuka atau tepian jalan.

Duabanga_moluccana
Duabanga moluccana (http://www.asianplant.net/Lythraceae/Duabanga_moluccana.htm)

Tumbuhan ini umum dijumpai di hutan Gunung Tambora, bahkan terlihat seperti tegakan murni. Mungkinkah ini salah satu alasan masuknya perusahaan kayu ke Sumbawa?, melihat potensi hutan duabanga yang ada di sana. Berdasarkan identifikasi perusahaan kayu tersebut tegakan duabanga di tambora terbagi menjadi 3 tipe berdasarkan ketinggian tempat yaitu 400-750; 750-1000; dan 1000-1200 mdpl. Ketiga zona memiliki karakteristik masing-masing. Zona pertama meskipun duabanga cukup dominan tetapi jenis lain juga masih menonjol, pada zona kedua tegakan duabanga sangat dominan bahkan terlihat seperti tegakan murni, sedangkan zona ketiga merupakan zona peralihan antara tegakan duabanga dan tegakan cemara gunung.

Keberadaan tegakan murni di TN Tambora ini perlu dilestarikan dan dijaga agar dapat dijadikan sumberdaya genetik untuk kebutuhan budidaya. Tegakan yang ada dapat dijadikan sumber benih. Selain itu dapat dijadikan lokasi untuk mempelajari pertumbuhan, perkembang biakan atau hal lain yang terkait dengan habitat Duabanga moluccana.

Published by hyangplateau

Pengendali Ekosistem Hutan Taman Nasional Tambora (Sekarang) Tenaga Kerja Bakti Rimbawan KPHK Dataran Tinggi Yang, BBKSDA Jawa Timur ( Dulu dan nanti balik lagi hahahaha)

Leave a comment