Anggrek Putih Penghuni Lembah Sumber Air Karyasari, Taman Nasional Tambora

Taman Nasional Tambora merupakan salah satu rumah yang tersisa di semenanjung sanggar untuk berbagai jenis tanaman, salah satunya adalah jenis anggrek. Kondisi alam Tambora yang beragam, menyediakan habitat ideal bagi tanaman anggrek, baik itu anggrek arboreal atau anggrek teresterial. Masing-masing tipe ekosistem memiliki karakteristik lingkungan yang berbeda, seperti pada hutan musim dan hutan hujan, punggungan dan lembahan, atau daerah datar dengan daerah yang bergelombang. Kondisi lingkungan yang berbeda tersebut kemungkinan besar akan berpengaruh terhadap jenis anggrek yang tumbuh.

Lembah Sumber Air Karyasari

Anggrek merupakan salah satu jenis tumbuhan bioindikator lingkungan. Keberadaanya dapat menjadi indikator bahwa kondisi lingkungan di wilayah tersebut masih dalam keadaan baik. Karena tumbuhan ini membutuhkan kondisi lingkungan yang spesifik, sehingga jika ada kerusakan akan berdampak terhadap kehidupan jenis ini.

Sumber air karyasari merupakan salah satu titik yang memiliki kondisi lingkungan yang spesifik di Taman Nasional Tambora. Sumber ini berada di daerah lembah yang cukup dalam. Kondisi lingkungan yang lembab dan tutupan hutan yang masih lebat membuat kondisi lingkungan di lembah ini sangat berbeda dengan daerah sekitarnya. Daerah sekitar lembahan yang cukup kering berbeda dengan areal lembah yang lembab dan cenderung  basah. Pada lembahan ini terdapat sumber air yang dimanfatkan oleh masyarakat karya sari untuk keperluan sehari hari. Pada lembahan ini juga dijumpai air yang menetes dari tebing-tebing lembah, sehingga membuat lembah tersebut semakin basah dan lembab.

Jenis Anggrek (Habenaria sp.) yang Tumbuh di tebing Sumber Air Karyasari

Tanaman anggrek yang dijumpai di lembah sumber mata air karya sari merupakan anggrek teresterial. Anggrek ini tumbuh di permukaan tanah pada tebing-tebing di sisi lembah. Dinding lembah yang lembab dan basah karena air yang menetes juga menjadi lokasi tumbuh tanaman ini. Anggrek yang tumbuh berwarna putih bersih. Sebagian sudah mekar dan beberapa lainnya masih berupa kuncup bunga.

Proses identifikasi jenis anggrek dilakukan dengan melihat bentuk morfologi bunga anggrek tersebut. Bunga Berdasarkan hasil identifikasi dari beberapa sumber referensi, baik sumber teks atau sumber beberapa ahli, jenis tumbuhan tersebut termasuk dalam genus Habenaria, sedang jenis spesifik anggrek tersebut masih dalam proses identifikasi.

Anggrek Tanah (Habenaria sp) di Sumber Air Karyasari

Keberadaan jenis anggrek dengan warna putih mencolok di tebing sumber air tersebut menjadi penanda bahwa daerah tersebut masih dalam kondisi lingkungan yang baik. Hutan yang berada di sekitar wilayah tersebut harus tetap dijaga dengan baik agar anggrek ini dapat terus bertahan dan tidak terganggu.

Published by hyangplateau

Pengendali Ekosistem Hutan Taman Nasional Tambora (Sekarang) Tenaga Kerja Bakti Rimbawan KPHK Dataran Tinggi Yang, BBKSDA Jawa Timur ( Dulu dan nanti balik lagi hahahaha)

Leave a comment